Khamis, 22 Julai 2010

JIGGING

Jigging adalah cara memancing yang boleh digunakan untuk mendapatkan ikan besar.

fishing jig
Teknik jigging merupakan teknik memancing laut dan tawar yang biasa dilakukan jika anda memancing di sebuah daerah yang memiliki kedalaman yang cukup sekitar 30 – 100 m. teknik jigging merupakan teknik memancing yang menggunakan umpan metal jig yang di ulurkan ke dalam air dengan menggoyang – goyangkannya secara vertikal sehingga sepertinya, umpan metal jig bergerak naik turun dengan aktif dan menarik perhatian ikan predator untuk memakannya.

Meskipun teknik ini umumnya dilakukan pada pemancingan laut, namun ada juga yang melakukannya di perairan tawar seperti di danau danau. Meskipun praktikalnya mudah teknik jigging yang terus menggerakkan umpan cukup membuat letih para pemancing yang mencubanya. Dengan lokasi perairan tengah, ikan sasaran untuk pemancingan teknik jigging adalah ikan predator seperti GT ( Giant Trevally), maupun ikan Baracuda dan Marlin.

Peralatan yang diperlukan untuk pemancingan teknik jigging yang pertama adalah joran yang cukup keras atau hard taper. Penggunaan soft taper atau medium taper agak kurang tepat kerana akan menyebabkan umpan jig menjadi terlalu lentur ketika di goyangkan di dalam air. Peralatan kedua adalah tali kail yang memiliki spesifikasi kekuatan tinggi, sehingga saat umpan anda ditarik oleh ikan pemangsa dapat kuat menahan gaya tarikannya. Gunakan kekuatan minimum 20 lbs dan sebaiknya menggunakan jenis tali kail multi filament yang terkenal tidak mudah berserabut ketika terjadi tarikan. Daya kekuatannya yang lebih kuat akan mengamankan ikan tangkapan anda.

Peralatan memancing yang ketiga tentu saja adalah umpan metal jig. Saat ini umpan jig tersedia dalam berbagai bentuk warna dan berat. Untuk pemancingan laut terdapat mulai dari berat 60 gram, 80 gram, 100 gram dan 200 gram. Besar dan berat umpan jig disesuaikan dengan ikan sasaran namun untuk umumnya banyak pemancing menggunakan yang 100 gram. Sebaiknya anda menggunakan mata pancing yang bagus dan baru setiap kali memancing di laut, jika sudah tumpul akan mengurangi kekuatan daya tancapnya.
Bentuk umpan jig terdiri dari kepala , dan tubuh. Bahagian kepala jig boleh berbentuk bulat, coned dan macam bentuk lain. Di kepala jig ini di talikan mata pancing yang berukuran cukup besar, seimbang dengan umpannya untuk mengait ikan. Bahagian yang kedua dari umpan ini adalah tubuh jig itu sendiri yang biasanya terbuat dari bahan – bahan getah atau silikon yang tahan air. Tubuh jig sendiri boleh berbentuk seperti tali rumbai-rumbai menyerupai ikan, bentuk ikan plastik atau bentuk lain yang menarik.

Untuk bahan material jig yang digunakan di perairan tawar dapat juga menggunakan bahan alami seperti bulu ekor kuda yang dibuat berbentuk seperti serangga dan aneka jenis bentuk serangga dan yang terbuat dari getah. Pemancingan dengan sistem jigging sering dilakukan pemancing laut di Malaysia untuk pemancingan di tengah laut. Meskipun banyak yang berbentuk warna – warni, namun pemancing berpengalaman mempunyai pendapat sendiri bahawa di dalam air warna – warna kurang begitu berpengaruh dengan ikan. Justeru warna perak berkilat atau warna flourecent yang bercahaya pada waktu malam akan lebih menarik perhatian ikan. Selamat memancing

1 ulasan:

  1. Wah sangat menarik pak, selama ini saya belum pernah menggunakan cara ini karena lokasi saya memancing saat ini lebih banyak di air tawar ( sungai )sehingga tehknik yg sering saya gunakan hanya popping dan mancing dasaran. Dan saya kira jigging hanya bisa digunakan dilaut, sekali lagi terima kasih atas tulisan yang sangat mencerahkan buat saya.

    Salam,

    JPA

    BalasPadam